Tepat jam 7 malam ini
Ku lihat satu folder dalam laptop yang berisikan senyum manis,
kegembiraan, dan suasana yang membuat nyaman. Tau kah dirinya saat ku lihat
wajahnya dalam foto hati ini berdetak melemah memikirkan apa yang sekarang
terjadi?
Ku geserkan kursor mengarah tepat di wajahnya, betapa merintihnya hati
ini....!
Oh, tuhan mengapa kau ciptakan duri di setangkai bunga mawar dalam hati
ini?
Harusnya kau tau, aku suka dirimu yang dulu! Tak ada secercik api pun
yang tersimpan dalam pikiranku.
Cinta mengapa kau lukai hati ini?
Sampai ku terluka dan merelakan mu pergi.
Dulu ku biarkan tubuh ini terluka dengan ribuan busur panah hanya untuk
memperjuangkan mu di mata orang tua ku.
Tapi mengapa kau tambah tubuh ini dengan busur panah mu sekarang?
Kenapa tidak sekalian saja dari dulu?
Kini dari dekat ku melihatmu begitu jauh disana, seolah tangan ini
sudah tak sanggup untuk menggapaimu lagi.
Semangatmu, senyum mu, keyakinanmu, seakan hilang dalam benakku.
Jika ku boleh bertanya padamu sekarang?
Apakah kau cinta aku apa adanya atau ada apanya?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar